Senin, 28 Februari 2011

Ilmu Budaya Dasar

Istilah Ilmu Budaya Dasar pertama kali dikembangkan di Indonesia sebagai pengganti istilah basic humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa Inggris the Humanities, yang diperoleh dari kata humnus yang berasal dari bahasa Latin yang artinya manusia, berbudaya dan halus. Ilmu budaya dasar mengkaji masalah mengenai pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan budaya.

Latar belakang ilmu budaya dasar dalam konteks budaya, negara, dan masyarakat Indonesia berkaitan dengan permasalahan sebagai berikut:
• Kenyataan bahwa Indonesia terdiri atas berbagai suku bangsa, dan segala keanekaragaman budaya yang tercermin dalam berbagai aspek kebudayaannya, yang biasanya tidak lepas dari ikatan-ikatan (primodial) kesukuan dan kedaerahan.
• Proses pembangunan yang mengakibatkan dampak positif dan negatif yang menyebabkan terjadinya perubahan dan pergeseran sistem nilai budaya sehingga dengan sendirinya mental manusiapun terkena pengaruhnya. Akibat lebih jauh dari pembenturan nilai budaya ini akan timbul konflik dalam kehidupan.
• Kemajuan ilmu pengetahuan dalam teknologi menimbulkan perubahan kondisi kehidupan manusia, menimbulkan konflik dengan tata nilai budaya, sehingga manusia tidak mengerti terhadap kemajuan yang telah diciptakannya sendiri. Hal ini merupakan akibat sifat ambivalen teknologi, yang disamping memiliki segi-segi positifnya, juga memiliki segi negatif akibat dampak negatif teknologi, membuat manusia menjadi resah dan gelisah.

Tujuan Ilmu Budaya Dasar :
• Mengenal lebih dalam dirinya sendiri maupun orang lain
• Mengenal perilaku diri sendiri maupun orang lain
• Sebagai bekal penting untuk pergaulan hidup
• Bersikap luwes dalam pergaulan setelah mendalami jiwa dan perasaan manusia serta keingintahuan terhadap perilaku manusia
• Tanggap terhadap hasil budaya manusia secara lebih mendalam sehingga lebih peka terhadap masalah-masalah pemikiran perasaan serta perilaku manusia dan ketentuan yang diciptakannya
• Memiliki penglihatan dan pemikiran yang jelas serta yang mendasar serta mampu menghargai budaya yang ada di sekitarnya dan ikut mengembangkan budaya bangsa serta melestarikan budaya nenek moyang leluhur kita yang luhur nilainya
• Tidak jatuh kedalam sifat-sifat kedaerahan dan kekotaan
Ruang lingkup Ilmu Budaya Dasar :
• Berbagai aspek kehidupan yang seluruhnya merupakan ungkapan masalah kemanusiaan dan budaya yang dapat didekati dengan menggunakan pengetahuan budaya, baik dari segi masing-masing keahlian (disiplin) didalam pengetahuan budaya, maupun secara gabungan (antar bidang) berbagai disiplin dalam pengetahuan budaya
• Hakikat manusia yang satu atau universal dan yang beraneka ragam dengan perwujudannya dalam kebudayaan masing-masing jaman dan tempat.

Jadi Ilmu Budaya Dasar merupakan salah satu faktor yang dapat membentuk kepribadian seseorang menjadi lebih baik. Jadi lebih mengenal sesama manusia dan bertindak lebih halus sesuai dengan kebudayaan yang ada pada masanya. Namun dorongan itu akan selalu bersifat subjektif. Karena setiap individu akan menanggapi dorongan tersebut dengan cara yang tidak sama. Jadi pembentukan kepribadian tersebut sebenarnya tetap tergantung pada individu yang bersangkutan dan kebudayaan yang membentuknya.

Artikel ini telah mengalami penyuntingan. Artikel asli dapat dilihat melalui link ini  http://www.anneahira.com/ilmu/ilmu-budaya-dasar.htm